Jumat, 01 November 2013

Secercah mimpi



           Malam kian bernyali untuk dilewati. Tiada hujan tiada angin, hanya sepi yang terjadi. Tak ada bintang, tak ada bulan yang menampakkan diri, hanya awan gelap yang menghampiri. Terpaku oleh suasana diri, tersipu oleh gejolak hati, termenung oleh kesunyian malam ini.
            Malam yang indah untuk bergelut dengan mimpi. Bermimpi dengan apa yang akan terjadi esok hari. Berimajinasi dengan apa yang akan dikerjakan pagi nanti. Berestinasi dengan apa yang akan dilakukan setelah embun pagi pergi.
             Sebuah malam yang sepi untuk kembali menulis cerita menuju impian yang sempat pergi. Merangkai mimpi menjadi sebuah cerita yang indah untuk dijalani, merangkai mimpi menjadi cerita yang patut di sadari dalam diri, merangkai mimpi menjadi cerita yang pantas dikenang dalam hati. Sebuah mimpi yang harap menjadi nyata setelah terbangun nanti.
            Mimpi yang tak hanya sekedar impian dan hilang setelah terbangun dari tidur malam ini. Tak hanya sekedar impian dan sirna setelah sang surya menampakkan diri. Tak hanya sekedar impian dan musnah setelah gelap mulai pergi. Mimpi yang nyata sehingga menjadi panutan hati untuk menyambut mentari di pagi nanti.
           

Misteri masa depan



             Berkhayal masa depan itu menyenangkan. Apalagi jika membayangkan hal yang indah-indah untuk masa depan. Membayangkan menjadi seseorang yang sukses, banyak duit, dan punya istri yang sempurna. Hidup seperti di dunia film yang bisa kita atur scenario dan alur sendiri.
            Tetapi khayalan itu adalah sebuah misteri yang akan terjadi di kemudian hari. Karena masa depan kita yang tahu hanyalah Tuhan, kita sebagai manusia biasa tidak mungkin tahu masa depan kita kelak seperti apa. Tapi kita berhak dan wajib untuk mengatur dan mengubah masa depan kita sendiri. Seperti apa kata Soekarno “Tuhan tidak akan merubah nasib suatu bangsa, sebelum bangsa itu merubah nasibnya”. Sama halnya seperti kita manusia, Tuhan tidak akan merubah nasib umatnya, sebelum umat itu berusaha mengubahnya sendiri.
            Masa depan adalah sebuah misteri besar dan rahasia Tuhan. Kita tidak tahu bahwa seseorang yang sekarang berarti untuk kita akan ada di masa depan kita kelak. Apa yang kita kerjakan sekarang apakah berarti dan brguna di masa depan kita pun tidak tahu. Tetapi kita wajib berusaha untuk menentukan masa depan kita sendiri dengan kemauan dan semangat dari dalam hati.
            Tak hanya itu. Berusaha untuk selalu berarti di mata manusia adalah hal yang paling berguna dan mulia untuk masa depan. Seperti kata orang tua dulu “wong nandur bakal ngunduh”. Yang dalam bahasa Indonesia berarti, apa yang kau tanam itu yang kau petik. Oke gue jelasin arti penting dari ungkapan itu, maksutnya gini. Jka kalian berbuat baik dan apa yang kau kerjakan, lakukan berarti di mata orang lain, maka kelak kalian akan mendapat balasan entah itu dari orang lain atau dari Tuhan. Bahwa semua yang kita kerjakan di dunia ini pasti ada balasannya kelak.
            Tetapi semua itu adalah misteri dan rahasia Tuhan yang kita tidak akan pernah tahu. Misteri yang semakin membuat kita tenggelam dalam angan untuk ingin mengetahuinya. Semakin teggelam dalam penasaran masa depan kelak seperti apa. Apakah seperti yang kita harapkan atau tidak. Ingat kawan!! Semua yang kita pikirkan dan bayangkan di masa depan tidak mungkin semua terjadi seperti apa yang kalian harapkan. Gak usah terlalu berangan-angan terlalu tinggi untuk masa depan kalian. Yang paling penting menjadi manusia yang taat dan berarti di mata orang lain.

Secuil saran dari orang bodoh “menjadi orang penting itu baik, tetapi menjadi orang baik itu lebih penting”. Cukup sekian dan terima kasih. Wassalam.Wr.Wb.   
           

Insomnia



           Insomnia adalah penyakit yang menyebabkan susah tidur di malam hari. Penyakit ini rata-rata di derita oleh mahasiswa yang sering lembur semalam suntuk untuk menyelesaikan tugas dari dosen. Juga sering menyerang orang-orang sok sibuk yang begadang di malam hari. Dari sebuah kepentingan untuk menyelesaikan tugas, namun justru menjadi sebuah kebiasaan. Kebiasaan buruk yang tidak baik untuk kesehatan tentunya. Seperti kisah Odong yang akan gue ceritakan selama menderita Insomnia.
            Berawal dari tugas kuliah yang menyelimuti otak bodoh Odong. Seperti biasa Odong yang selalu meremehkan dan tidak langsung mengerjakan tugas kuliah setelah mendapatkanya. Odong pun di derita deadline oleh tugas kuliahnya. Kalau hanya satu mata kuliah itu wajar kawan, dan masih bisa dikerjakan dengan system SKS (system kebut semalam). Tapi ini dari semua mata kuliah yang diambil Odong semester ini harus jadi minggu depan dan hari pengumpulannya pun sama.
            Semester kali ini Odong mendapat jatah enam mata kuliah. Rata-rata mata kuliah berbobot tiga sampai empat SKS. Hal itu semakin membuat otak bodohnya Odong semakin bodoh. Karena Odong hanya punya waktu seminggu untuk mengerjakannya. Dihitung dari mata kuliah dan hari, berarti setiap satu hari Odong harus menyelesaikan satu tugas dari salah satu mata kuliah yang diambilnya.
            Berarti Odong harus merelakan waktu bersantainya untuk mengerjakan tugas kuliah yang dianggap penting untuk masa depannya. Odongpun harus rela lembur dari pagi hingga pagi lagi demi menyelesaikan kewajibannya sebagai mahasiswa. Kebiasaan Odong mengerjakan tugas dari dosen dengan system SKS diperhitungkan kinerjanya benar pada saat ini. Odong yang suka mengarang bebas pada waktu presentasi dan mengerjakan ujian berharap dapat membantunya dalam mengejar deadline waktu yang semakin dekat.
            Semangat pantang menyerah mengalun dalam nadinya. Bahwa aku harus menyelesaikan tugas dengan tepat waktu.(dalam hati Odong) Karena saking semangatnya Odong mengerjakan tugas dan sampai lembur dari pagi hingga pagi lagi, berarti Odong gak tidur kan sob? Nah, hal itu justru membuat Odong gak pernah masuk kuliah selama seminggu. Iya sih tugas selesai tepat waktu, tapi loe ketinggalan materi bodoh!!! Gimana mau ngerjain ujian besok?? Kalau materi yang loe dapat dari dosen aja kurang?? Apa loe mau seperti semester yang sudah-sudah? Yang setiap ngerjain ujian hanya di tulis nama dan nim setelah itu keluar paling cepat biar dikata keren? Ngimpi loe Dong!!
            Karena selama seminggu penuh Odong gak pernah tidur pada malam hari. Membuat Odong terserang penyakit anemia. Ehh salah!! Insomnia maksut gue. Kebiasaan buruk ini semakin membuat Odong pasrah dan ingin mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kasur. Gantung diri kog di kasur?? Oke, sori gue ngarang!!. Insomnia yang di derita Odong semakin menjalar ke seluruh tubuh Odong hingga sampai ke jaringan terkecil dari organ tubuhnya.
            Awalnya Odong terserang penyakit ini nih Odong cukup senang, karena Odong bisa melampiaskan kecintaannya menonton bola yang tayangannya pasti setiap tengah malam bahkan lebih menuju subuh. Itu kalau pada hari itu ada pertandingan bola. Nah, kalau ternyata pada hari yang lain gak ada pertandingan bola terus kerjaan loe apa Dong selama menderita Insomnia??. Pasti kebanyakan gak mutu dan gak bergunakan??. Kasian loe Dong, hidup kayak gitu loe terus-terusin. Bisa-bisa loe gantung diri di kasur beneran Dong.
            Menurut Odong menderita penyakit Insomnia itu asik, tapi ada sedihnya juga. Asik jika ada teman yang sama-sama menderita Insomnia dan mereka mengobrol sambil ngopi sampai mata mereka perih dan perut dipenuhin kafein karena saking kebanyakan minum kopi. Sedih jika hasrat  ingin sekedar bersandar dan beristirahat tetapi mata tidak juga terpejam menuju alam mimpi.
            Insomnia. Penyakit sederhana tetapi berakibat fatal pada penderitanya. Dari penelitian bodoh gue selama enam bulan terakhir ini terhadap salah satu pasien gue yang menderita penyakit Insomnia yaitu sdr.Odong. Bahwa Insomnia dapat berakibat pada pengurusan tubuh manusia dan mempengaruhi semakin cepatnya berat badan tubuh si penderita turun dengan drastis.
            Jadi kesimpulan gue pada penyakit ini. Penyakit ini harusnya menyerang para penderita obesitas. Karena mereka dapat diet alami dengan tidak tidur semalaman sampai kantung mata mereka seperti balon udara. Seperti kantung mata Odong yang semakin menghitam dan membesar yang besarnya melebihi luas jidat Odong.
            Oke, sori gue membeberkan penyakit pasien gue. Sebagai Dokter yang baik dan konsisten pada pekerjaan gue. Gue mempunyai satu saran untuk para penderita Insomnia. Saran gue adalah perbanyaklah minum air kran pada waktu malam. Karena dengan banyak minum air kran pasti kalian akan sering mondar-mondir ke toilet dan yang pasti anda gak bisa tidur semalaman. Itu bukan saran!!! Tapi itu menyesatkan goblok!! Hahaa,,. Oke, maaf para pembaca, gue menggoblokkan diri gue sendiri. Hahaa,.

Tak sempurna



             Dunia ini indah, seindah berestinasi dimalam yang kelam, berimaji di kesunyian hati, dan berkhayal dalam lamunan yang kian tak berarti. Betapa indahnya sunrise dari timur, betapa takjubnya sunset di ufuk barat, betapa damainya hujan yang turun membasahi bumi, dan betapa-betapa-betapa tak bisa lagi digambarkan keindahan dunia ini kedalam sebuah kata atau tulisan. Keindahan yang sedemikian rupa adalah karya tangan Tuhan untuk melengkapi kehidupan di dunia yang hanya kita tempati untuk sementara.
            Dunia yang sementara, tidak kekal tidak juga selamanya, tidak abadi tidak juga dibawa jika mati nanti. Inilah dunia!! Dunia yang memberi beribu harapan kepada setiap manusia yang hidup didalamnya untuk mencapai apa yang mereka inginkan, impikan, dan citakan. Dunia yang membuat kita tenggelam dalam angan-angan kehidupan yang tak kunjung hilang.
            Dunia yang tak sempurna namun bermakna untuk direnungi, dicaci, dan dikebiri dalam sebuah kesempatan pencarian jati diri bagi setiap insani. Dunia yang tak bertepi seakan mengklasifikasi kehidupan di alam yang tiada akhir untuk dijalani. Tiada yang sempurna makhluk yang ada didalamnya, dimata Dia kita hanyalah segerombolan semut yang mencari secuil makanan untuk bertahan hidup di kehidupan.
            Ibarat kata “hidup hampa kalau tanpa cinta, dunia hampa kalau tanpa manusia”. Yah, manusialah satu-satunya makhluk Tuhan yang paling sempurna di dunia. Sempurna jika dibandingkan dengan makhluk-makhluk lain yang ada di dunia. Tetapi jika disandingkan dengan Tuhan, manusia hanyalah sebatas kotoran yang melekat pada kuku.
            Manusia sempurna?? Gak mungkin ada. Yang ada hanyalah manusia yang tiada puas hasrat dan keinginan dalam benaknya. Sejujurnya semua manusia itu sama, tetapi hanya pemikiran merekalah yang membedakannya. Karena pemikiran, persepsi, ambisi, dan estinasi setiap manusia berbeda.
            Tetapi yang menyamakan manusia adalah keinginan yang selalu tidak ada kepuasan dalam dirinya. Setiap salah satu sudah terpenuhi tetapi belum juga merasa puas dalam dirinya. Mungkin tidak adanya kepuasan dalam diri manusia adalah salah satu respon alam yang terdapat dalam sifat nyata manusia.
            Dunia dan manusia. Sungguh materi yang tidak bosan-bosannya untuk ditulis, diceritakan, dan dibicarakan. Materi yang membuat kita sadar bahwa kita hanyalah makhluk kecil dimata-Nya. Materi simple namun bermakna untuk direnungi supaya menjadi sosok manusia yang berkepribadian dan menjadi manusia yang hakiki. Maksutnya gini, menjadi manusia yang anti keseragaman pemikiran. Karena menurut pemikiran bodoh saya, jika didalam setiap kelompok atau organisasi jika setiap anggotanya memiliki pemikiran seragam, maka kegiatan didalam kelompok atau organisasi tersebut pasti monoton. Kenapa enggak? Karena tidak ada perbedaan pemikiran dan persepsi untuk sesuatu yang baru.
            Sama halnya jika seluruh umat manusia memiliki pemikiran yang seragam. Terus mau jadi apa dunia ini??. Mungkin aku hanyalah makhluk yang tak sempurna, tetapi aku mempunyai persepsi dan pemikiranku sendiri. Walau kadang apa yang aku pikirkan berlainan dan tak lazim bagi pemikiran orang lain. Inilah hidup!! Beda kasta, status sosial, pemikiran. Namun kita sama dimata Tuhan. “Im not perfect just limited edition”. Yeahh,,,. Hahaha…..

Cinta, hidup, dan mati



             Selamat malam para pembaca yang telah selama Sembilan bulan ini membaca tulisan-tulisan gak mutu dari blog gue. Terimakasih sebelumnya, karena sudah menyempatkan waktu untuk membaca tulisan bodoh gue yang lebih indah dari sampah.  Harapan gue setelah kalian membaca beberapa tulisan di blog gue adalah supaya kalian bisa lebih menyadari dan memahami apa itu cinta, hidup, dan mati. Bahwa sesungguhnya hal itu saling berkaitan dalam perjalanan di dunia yang indah ini. Dan dari pada itu kemerdekaan adalah hak setiap warga Negara, dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan. Karena tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan. Lohh!! Kog malah pembukaan UUD??. (oke, sori gue ngigo).
             Tiada kata seindah mutiara, tiada rasa seindah cinta. Cinta yang datang tanpa sebab, namun pergi meninggalkan akibat. Cinta yang bersemi dalam nurani seakan menghiasi hari-hari untuk terus dilalui. Dilalui dengan hati yang berseri tanpa harus memikirkan apa yang akan terjadi. Baik buruk kisah yang silih berganti semakin membuat iri untuk direnungi. Harap selalu yang terbaik yang akan terjadi nanti.
            Cinta adalah secuil karunia Tuhan untuk manusia yang hidup di dunia. Tanpa cinta manusia tak dapat merasakan keindahan, keharmonisan, dan kedikdayaan hidup yang singkat ini. Cinta yang menyadarkan manusia untuk mengerti satu sama lain, memahami perasaan manusia lain, dan melengkapi kehidupan sesama manusia yang hidup di dunia.
            Cinta yang mengatur hidup manusia menjadi lebih baik, lebih berarti, dan lebih bermakna untuk dijalani. Tanpa cinta hidup manusia hampa, dan tanpa cinta hidup manusia tak berwarna. Seperti lukisan abstrak tanpa judul, tanpa tema, tanpa topik pasti dalam pembuatannya.
            Hidup itu indah bila kita percaya bahwa cinta itu ada dan nyata. Jelas sejelas goresan tinta pada kain kanfas yang masih bersih, nampak senampak purnama di kegelapan malam, wujud sewujud bintang di kesunyian. Hidup akan lebih berwarna jika memiliki kasih cinta yang tulus sempurna kepada sesama. Tanpa harus melihat derajat, harta, harkat, dan martabat.
            Hidup di dunia tidaklah kekal, namun cinta yang tertanam dalam nurani akan abadi. Walau raga menjadi abu yang tak berarti, tapi cinta yang tertanam dengan sempurna dalam nurani akan membawa jasad sampai ke surga dengan kasihnya. Kasih yang tulus dan suci. Sesuci embun di pagi hari, sesuci bayi yang lagi lahir, sesuci air yang mengalir.
               Mengantar nyawa menuju Tuhan dengan cinta yang abadi. Menuju surga-Nya untuk bekal menuju kehidupan berikutnya. Kehidupan di alam sana yang penuh dengan tanda tanya besar dalam setiap estinasi manusia. Hanya kasih dan cinta-Nya yang akan menuntun kita menuju sinar yang berbinar. Menuju lorong waktu yang menembus kesunyian, keheningan, dan ketidakpastian. Tiada manusia yang sempurna, namun cinta yang membuat manusia itu menjadi sempurna dimata sesama dan Tuhan sang pencipta segalanya.